Tidak semua orang bisa mengerti akan perasaan kita. Kalau kita tidak memberitahukannya. Sehingga dibutuhkannya komunikasi yang baik agar orang bisa mengetahui apa yang kita rasa. Apa yang kita butuhkan. Apa yang kita inginkan. Kalau kita tidak mengkomunikasikannya, kita tidak memberitahukan. Hanya menggunakan kode dan lainnya, maka itu tidak akan berguna. Orang tidak akan mengerti. Jangan hanya berharap kepekaan dari orang lain. Jangan hanya berharap kesadaran orang lain.
Jangan Berharap Untuk Orang Lain Bisa Mengerti Kita Tanpa Kita Memberikan Pengertian
Tidak semua orang memiliki kesadaran diri penuh, tidak semua orang memiliki kepekaan yang bagus. Tidak semua orang memiliki inisiatif yang tinggi. Karena ada-ada saja orang yang memang harus di kasih tahu, harus diarahkan, agar dia mengerti. Karena ada beberapa orang memang bebal. Yang dimana tidak ada peka, tidak ada kesensitifan. Tidak ada pengertian, rasa peduli atau empati. Ada saja orang yang seperti ini. Dan itu banyak sekali. Jadi jika kita menginginkan sesuatu, kita memiliki harapan akan sesuatu, kita memiliki keinginan, dan butuh orang lain tahu. Rasanya orang itu harus tahu. Dan perlu tahu, ya beritahukanlah.
Jangan hanya memanfaatkan kode-kode, atau mengharapkan kepekaan dari mereka. Karena jika kalian hanya berharap itu, maka jadinya miss komunikasi. Dan itu yang membuat hubungan setiap orang kadang menjadi berantakan. Membuat hubungan menjadi tidak ada harapan. Kita berharap orang untuk peka, sedangkan kita sendiri tidak melakukan apa-apa, tidak mengatakan apa-apa. Tidak memberitahukan apa-apa. Dan apa yang kita harapkan. Apa yang kita inginkan? Dia mengerti, orang lain memahamimu? Itu adalah hal yang tidak mungkin. Jadi jangan mengharapkan sesuatu jika kita sendiri pun tidak ada sikap yang kita keluarkan. Kita tidak memberikan pengertian, jadi orang pun bisa mengetahui apa yang harus dilakukan. Dan itu barulah bisa anda mengharapkan sesuatu. Tapi jika kalian mengharapkan sesuatu tapi kalian ingin mereka cari tahu sendiri, ya itu tidak akan mungkin. Seperti mengharapkan batu berpindah tempat dengan sendiri. Kecuali ada orang lain yang memindahkannya.