Jika anda merasa dalam hubungan anda, lebih banyak perasaan sedih dan kecewa, bisa jadi anda dalam hubungan yang toxic. Banyak orang karena cinta menjadi buta. Sehingga sudah tidak menggunakan kesadaran penuh dalam menjalani hubungan. Sehingga sulit membedakan mana yang benar dan tidak. Membedakan mana yang masih di batas wajar dan tidak. Sehingga sangat penting untuk menjalani hubungan dengan kesadaran penuh. Sehingga anda dapat. Tetap menggunakan logika dan perasaan di waktu yang sama.
Penting Sekali Menyeimbangi Logika Dan Perasaan Di Dalam Suatu Hubungan
Banyak orang saking cintanya kepada seseorang sampai lupa diri. Sampai lupa jika ia memiliki harga diri. Mungkin jika orang lain melihatnya akan berpendapat ah lemah. Anda hanya belum merasakan di posisi itu saja. Jadi jangan sembarang men judge orang. Karena saat anda merasakan perasaan yang sama, anda akan merasakan tidak enaknya menjilat ludah sendiri.
Mencintai adalah hal yang baik. Salah satu perasaan yang sangat baik yang diberikan Tuhan kepada setiap orang. Dan ini adalah suatu anugerah yang kebaikan Tuhan kepada kita. Tapi jika anda mencintai berlebih ini juga salah. Mencintailah secukupnya. Karena saat anda mencintai dengan penuh, bahkan bisa mencintai lebih dari anda mencintai diri anda. Maka anda secara tidak langsung mentuhankan dia. Dalam istilah kasarnya.
Karena anda akan melakukan apa pun, untuk membuatnya bahagia. Bahkan hal yang tidak terbayang sekalipun bisa anda lakukan untuknya. Mungkin kita rasanya ah itu berlebihan. Tapi ada saja yang mengalami itu. Dan mungkin di antara kalian pernah mengalaminya. Jika anda rasanya cinta yang anda rasakan mulai berlebih, cobalah anda mengambil jarak. Cari waktu untuk anda sendiri, dan berpikir.
Berpikir semua hal yang sudah anda lakukan kepada diri anda dan pasangan anda. Apakah itu masih masuk akal? Apakah itu pantas? Atau apakah itu sudah berlebihan. Cinta yang berlebihan malah bisa berbalik menjadi duri untukmu. Jadi tetaplah membawa logika anda saat anda mencintai seseorang.